Friday, 27 February 2015

MAKALAH DAMPAK PERGAULAN BAGI PRESTASI SISWA





KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT.Bahwa kami masih diberikan nikmat sehat, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul “Dampak Pergaulan Bagi Prestasi Siswa.”
           Walaupun makalah kami belum sempurna tetapi kami merasa bangga terhadap hasil yang dicapai. Mudah-mudahan makalah sederhana ini bermanfaat bagi kami khususnya dan para pembaca pada umumnya.Kritik yang membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan pembuatan makalah selanjutnya.







                                                                                                                                    Penulis














                                                                     DAFTAR ISI

BAB I : Pendahuluan
           latar belakang masalah,
           rumusan masalah,
           tujuan penulisan,
           Sistematika penulisan karya ilmiah.

BAB II : Landasan Teori
             A. Pola Pergaulan yang meliputi :
                 1. Pengertian Pola Pergaulan.
                 2. Ragam Pola Pergaulan.
                 3. Dampak pergaulan.
             B. Prestasi Siswa, yang meliputi :
                 1. Pengertian Prestasi Siswa.
                 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi
                3. Fungsi Prestasi
           C. Pengaruh Pola Pergaulan Siswa Terhadap Prestasi Siswa.

 BAB III : Penutup
                1. Kesimpulan
                2. Saran

DAFTAR PUSTAKA







BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan zaman dari masa ke masa telah melahirkan banyak sekali teknologi super canggih yang sudah tersebar kesegala arah melalui berbagai media-media sebagai penghubung informasi perkembangan kemajuan tersebut. Namun kecanggihan atau kemajuan itu memunculkan hal-hal baru dari pola tingkah dan ragam pemikiran manusia. Kebanyakan dari manusia yang hidup dalam masa kecanggihan ini memanfaatkan hal tersebut untuk meraup materi sebanyak-banyaknya dengan tidak mengindahkan nilai-nilai ajaran agama. Karena itu, kebanyakan orang salah berpendapat bahwa faktor pokok yang mempengaruhi keberhasilan anak adalah sekolah, padahal kalau mau berfikir yang jernih dan obyektif, lingkungan, teman bergaul, orang tua dan keluarga sangat mempengaruhi di dalam keberhasilan anak mereka belajar. Siswa dengan lingkungan keluarga yang tidak harmonis, masalah pergaulan anak kurang mendapat perhatian dari orang tua, dapat menyebabkan kemungkinan dari mereka ada yang terjerumus dalam lingkungan pergaulan yang kurang tepat. Siswa yang hidup dalam keluarga kacau tidak harmonis tersebut, biasanya akan kurang mendapat perhatian dan kasih sayang dari orang tua. Namun berbeda dengan keadaan keluarga yang harmonis, pergaulan anak akan lebih banyak diperhatikan, sehingga kemungkinan besar pola pergaulan sehat yang dijalani oleh anak. Situasi tersebut akan langsung berdampak positif pada kelangsungan prestasi belajar siswa dalam sekolahan yang secara tidak langsung mendapatkan motivasi dari keluarga dan lingkungan yang sehat. 

B. Rumusan Masalah

    Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
   1. Bagaimana ragam pola pergaulan siswa.
   2. Bagaimana pola pergaulan siswa berpengaruh terhadap prestasi siswa.



C. Tujuan Penulisan

    Sesuai dengan rumusan masalah di atas, penelitian ini memiliki tujuan untuk:
   1. Mengetahui ragam pola pergaulan siswa.
   2. Mengetahui pola pergaulan siswa berpengaruh terhadap prestasi siswa.

D. Sistematika Penulisan

Ruang lingkup pembahasan karya ilmiah ini, berkisar pada masalah pola pergaulan siswa terhadap prestasi siswa, sistematika yang dipakai dalam penulisan karya ilmiah ini adalah dimulai dari bab muka karya ilmiah yang meliputi: halaman judul, kata pengantar dan daftar isi. Selanjutnya bab isi atau batang tubuh karya ilmiah


















        BAB II
                           PENGARUH PERGAULAN TERHADAP PRESTASI SISWA

A. Pola Pergaulan

1. Pengertian Pola Pergaulan Adalah suatu hubungan antara individu dengan individu, individu dengan kelompok dan kelompok dengan kelompok.
 2. Ragam Pola Pergaulan
a. Pola Pergaulan ter arah Yaitu Pola Pergaulan yang menuju kearah lingkungan positif dan tidak melanggar norma-norma yang berlaku.
b. Pola Pergaulan Tidak ter arah ( Pergaulan Bebas) Yaitu Pola Pergaulan yang menuju kea rah lingkungan bebas ( tanpa aturan ) dan kebanyakan Pergaulan ini melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat. 3. Dampak Pergaulan Dengan mengetahui penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa dampak pergaulan tergantung dengan pola pergaulan tersebut. Pola Pergaulan ter arah bisa merujuk siswa pada prestasi yang cukup baik karena dalam pola pergaulan ini siswa tidak melanggar norma-norma yang berlaku di dalam masyarakat. Sedangkan dalam Pola Pergaulan Bebas ( tanpa aturan ) bisa merujuk siswa pada prestasi yang jelek karena dalam pergaulan ini siswa cenderung mempunyai fikiran dan tingkah laku yang negatif. Contoh seorang siswa yang bergaul dengan orang yang tak berpendidikan akan mengakibatkan siswa tersebut cenderung ikut pada teman sepergaulannya itu.

B. Prestasi Siswa

1. Pengertian Prestasi Prestasi adalah segala jenis pekerjaan yang berhasil dan prestasi itu rnenunjukkan kecakapan suatu bangsa. Sedangkan menurut W.J.S Winkel Purwadarmtinto, “ prestasi adalah hasil yang dicapai “. Berdasarkan pendapat diatas, penulis berkesirnpulan hahwa prestasi adalah segala usaha yang dicapai manusia secara maksimal dengan hasil yang memuaskan.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi Prestasi Setiap aktifitas yang dilakukan oleh seseorang tentu ada faktor - faktor yang mempengaruhinya, baik yang cenderung mendorong maupun yang menghambat. Demikian juga dialami belajar, faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa itu adalah sebagai berikut :
a. Faktor internal. Faktor internal ada1ah faktor yang berasal dari dalam diri siswa. Faktor ini dapat dibagi dalam beberapa bagian, yaitu :
1) Faktor lntelegensi
2) Faktor Minat
3) Faktor Keadaan Fisik dan Psikis.
b. Faktor Eksternal Faktor eksternal adalah faktor dan luar diri siswa yang mempengaruhi prestasi belajar. Faktor eksternal dapat dibagi rnenjadi beberapa bagian, yaitu :
1) Faktor Guru
Guru sebagai tenaga berpendidikan rnemiliki tugas menyelenggarakan kegiatan belajar rnengajar, rnembimbing, melatih, mengolah, meneliti dan mengembangkan serta memberikan pelalaran teknik karena itu setiap guru harus memiliki wewenang dan kemampuan profesiona1, kepribadian dan kemasyarakatan. Guru juga rnenunjukkan flexibilitas yang tinggi yaitu pendekatan didaktif dan gaya memirnpin kelas yang selalu disesuaikan dengan keadaan, situasi kelas yang diberi pelajaran, sehingga dapat rnenunjang tingkat prestasi siswa semaksimal mungkin.
3. Fungsi Prestasi Prestasi belajar semakin terasa penting untuk dipermasalahkan, karena mempunyai beberapa fungsi utama antara lain:
a. Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah dikuasai anak didik
 b. Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu. Hal ini didasarkan atas asumsi para ahli psikologi biasanya menyebut hal ini sebagai tendensi keingintahuan (couriosity) dan merupakan kebutuhan umum pada manusia (abraham H. Moslow, 1984), termasuk kegiatan anak didik dalam suatu program pendidikan.
c. Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan. Asumsinya adalah bahwa prestasi balajar dapat dijadikan pendorong bagi anak didik dalam meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi dan berperan sebagai umpan balik (feed back) dalam meningkatkan mutu pendidikan.
d. Prestasi belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi pendidikan. Indikator intern dalam arti bahwa prestasi belajar dapat dijadikan indikator tingkat produktifitas suatu institusi pendidikan. Asumsinya adalah bahwa kurikulum yang digunakan relevan dengan kebutuhan masyarakat dan anak didik. Indikator ekstern dalam arti bahwa tinggi rendahnya prestasi belajar dapat dijadikan indikator tingkat kesuksesan anak didik dimasyarakat. Asumsinya adalah bahwa kurikulum yang digunakan relevan pula dengan kebutuhan pembangunan masyarakat.
e. Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan) anak didik.

C. Pengaruh Pola Pergaulan Siswa Terhadap Prestasi Siswa.

Siswa dengan lingkungan keluarga yang tidak harmonis, masalah pergaulan anak kurang mendapat perhatian dari orang tua, dapat menyebabkan kemungkinan dari mereka ada yang terjerumus dalam lingkungan pergaulan yang kurang tepat. Siswa yang hidup dalam keluarga kacau tidak harmonis tersebut, biasanya akan kurang mendapat perhatian dan kasih sayang dari orang tua. Selanjutnya mudah hanyut dalam pergaulan lingkungannya. Jika lingkungan yang merupakan tempat bergabung dan teman sepergaulan tersebut itu jelek maka pengaruh jelek akan mempengaruhinya, seperti kurangnya adab dan sopan santun, malas belajar, suka minum-minuman keras dan menjadi pengguna narkoba yang berdampak jelek pada kelangsungan prestasi bahkan masa depan siswa.













                                                                     BAB III
                                                                  PENUTUP

A. Kesimpulan
 Dari penjelasan di atas dapat di simpulkan bahwa pergaulan itu sangat berperan penting terhadap prestasi seorang siswa karena dari pergaulan itu siswa dapat membuat karakter atau sikap nya masing-masing. Jika pergaulan siswa itu baik ( yang berarti bergaul sesuai dengan norma yang berlaku) maka prestasi seorang siswa akan cenderung akan baik. Maka sebaliknya jika pergaulan siswa itu jelek ( yang berarti bergaul yang tanpa aturan ) maka prestasi seorang siswa tersebut akan cenderung akan menurun. B. Saran Kita sebagai seorang pelajar yang baik, seharusnya mendalami tentang batas-batas pergaulan dan bisa mendefinisikan mana yang patut dan mana yang tidak patut untuk di ikuti. Karena kita juga sudah dewasa, Prestasi dan Pergaulan itu adalah hal yang sangat berkaitan karena dari pergaulan akan membentuk suatu sikap dan perilaku seorang siswa.
















Daftar pustaka


No comments:

Post a Comment